Menjelang Proliga 2018

-
Gambar:kompas.com
Proliga 2018 akan tetap diikuti tujuh tim putri dan enam putra. Kompetisi bola voli kasta tertinggi di Indonesia itu akan digelar di delapan kota.

Proliga edisi ke-17 bakal dimulai di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), 19-21 Januari 2018, dan ditutup di GOR Among Rogo Yogyakarta, 15 April 2018.

Kota lainnya yang akan menjadi tempat pelaksana adalah Batam (26-28 Januari) dengan tuan rumah Jakarta Elektrik PLN. Kemudian Gresik Petrokimia di Gresik (2-4 Februari).

Sementara untuk putaran kedua, akan berlangsung 2-4 Maret di Denpasar, Bali, dengan tuan rumah Jakarta BNI Taplus. Di Palembang dengan tuan rumah Palembang Bank SumselBabel, 9-11 Maret. Sedangkan akhir putaran kedua berlangsung di Bandung 16-18 Maret dengan tuan rumah Bandung Bank BJB Pakuan.

Untuk final four Proliga, dengan tuan rumah PP, PBVSI, putaran pertama berlangsung di Malang, 30 Maret - 1April. Sedangkan untuk putaran kedua digelar di Semarang atau Solo, 6-8 April. Sementara final di Yogyakarta, 15 April.

Kompetisi Proliga musim ini, diperkirakan lebih ketat. Karena semua tim saat ini sudah mulai mengincar pemain-pemain asing.

Seperti diketahui, setiap tim diwajibkan menggunakan minimal satu pemain asing dan maksimal dua pemain asing.



Adapun Tim peserta Proliga 2018 yaitu

Putra:

1. Jakarta Pertamina Energi

2. Palembang Bank SumselBabel

3. Jakarta BNI Taplus

4. Surabaya Bhayangkara Samator

5. Jakarta Elektrik PLN

6. Bekasi BVN

Putri:

1. Jakarta Elektrik PLN

2. Jakarta Pertamina Energi

3. Jakarta Popsivo PLN

4. Gresik Petrokimia

5. Bandung Bank BJB Pakuan

6. Jakarta BNI Taplus

7. Bekasi BVN7

Sumber: http://m.liputan6.com/bola/read/3155731/proliga-2018-akan-diikuti-6-tim-putra-dan-7-putri

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dimas, Kekuatan Termuda Pasukan Voli Indonesia

-
Gambar
Dimas, Kekuatan Termuda Pasukan Voli Indonesia Di antara barisan pemain muda yang kini menghuni pelatnas bola voli putra Indonesia untuk SEA Games 2013 Myanmar, Desember mendatang, Dimas Saputra Pratama cukup menarik perhatian. Pria kelahiran Samarinda, 4 November 1995 ini, adalah pemain termuda di timnas voli Indonesia. Nama Dimas melejit saat memperkuat Jakarta BNI 46 pada gelaran Proliga, tahun ini.  Dimas memang gagal membawa timnya juara, setelah kalah dari Palembang Bank Sumsel di final. Tapi pemain setinggi 188 sentimeter ini terpilih sebagai best spiker . Dimas kini jadi salah satu pemain muda yang paling banyak diincar. Tak heran jika dia dipanggil untuk memperkuat Merah Putih. “Saya senang banget dipanggil untuk SEA Games. Tanpa pikir-pikir lagi saya langsung berangkat ke sini (Padepokan Voli),” ucap Dimas, saat ditemui di Padepokan Voli, Sentul, Bogor, Senin (29/7/2013).   Dengan status sebagai pemain termuda, Dimas tak merasa grogi atau deman...
Baca selengkapnya

pemain muda bola voli masa depan indonesia 1

-
Gambar
pemain muda bola voli masa depan indonesia 1 sumber :  http://rindujunior.blogspot.co.id/2016/02/pemain-voli-muda-masa-depan-indonesia.html   Olahraga voli merupakan olahraga yang cukup di gemari di negara indonesia , baik di kallangan orang muda dan tua sekalipun, di indonesia sendiri sering kita jumpai olahraga yang satu ini banyak dimainkan di kampung kampung di desa desa sehingga voli adalah olahraga favorit yang banyak dimainkan tentunya setelah olahraga sepak bola  di level timnas sendiri olahraga voli kita dulu begitu berjaya di tingkat asean maupun asia, dimana total 10 medali emas seagames dipersembahkan oleh timnas voli kita. Sehingga dulu banyak melahirkan legenda legenda voli yang berprestasi membawa harum bola voli indonesia di kancah multi event,di antaranya tosser legendaris loudry maspaitela,spiker joni sugiyanto, dan yang baru saja gantung sepatu dari bola voli si genter Ayip rizal.  Namun untuk saat ini prestasi bola voli putra indon...
Baca selengkapnya

Sejarah baru Timnas Bola Voli melaju ke semifinal Kejuaraan Asia

-
Gambar
Untuk pertama kalinya dalam 42 tahun, tim nasional bola voli Indonesia melangkah ke babak semifinal Kejuaraan Asia. Prestasi itu tercapai setelah para pemain Indonesia mengalahkan Iran dengan skor 3-2, pada laga perempat final Kejuaraan Asia ke-19 di Gresik, Jawa Timur, Minggu (30/07). Namun di laga empat besar yang digelar di Gresik, Jawa Timur, pada Senin (31/07) malam, timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang, dalam pertandingan tiga set. Jepang menang 17-25, 26-24, dan 25-23. Di babak final, Jepang akan menghadapi Kazakstan, yang di semifinal mengalahkan Korea dengan skor 25-20, 25-15, 17-25, 23-25, dan 16-14. Penampilan di semifinal ini berbeda dengan sehari sebelumnya, di mana Indonesia bisa membalikkan 0-2 (18-25, 18-25). Dalam tiga set selanjutnya, para pemain timnas mendominasi sehingga bisa membuat tim Iran tersungkur dengan skor 25-23, 26-24, 15-11. Indonesia berpartisipasi dalam Kejuaraan Asia yang pertama pada 1975 di Melbourne, Austra...
Baca selengkapnya