Rendy Tamamilang, Open Spiker Andalan Timnas Voli Indonesia
Rendy Tamamilang, Open Spiker Andalan Timnas Voli Indonesia
Timnas Volly Indonesia saat ini menembus babak perempat final Kejuaraan Asia 2017 yang berlangsung di Gresik. Salah satu pemain tuan rumah yang menjadi mencolok permainannya adalah Rendy Tamamilang.
Open spiker andalan tim Merah Putih ini tampil impresif sepanjang perhelatan Kejuaraan Asia. Dia kerap menjadi kunci kemenangan tim asuhan Samsul Jais tersebut.
Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Begitu juga dengan kehidupan Rendy Tamamilang. Bakat bermain voli diwariskan turun temurun dalam keluarganya. Berawal dari kakek, hobi menggebuk si kulit bundar tersebut kini mengalir deras dalam darahnya.
Sejak kecil, Rendy sudah berkenalan dengan olahraga ini. Kebetulan
sang kakek merupakan atlet voli. Karena itu, saat ingin meneruskan
profesi itu, keluarga sama sekali tidak melarangnya.
"Mungkin karena memang bakat saya di voli. Kebetulan keluarga saya juga berada dalam lingkungan voli. Kakek saya yang mantan pemain voli. Orangtua sangat mendukung. Jadi saya akan memberikan yang terbaik untuk mereka," kata Rendy.
Keputusan Rendy tidak salah. Kariernya di dunia voli terbilang sukses.
Dengan postur menjulang 191 cm, Rendy mudah mendapat tempat di tim voli. Sebagai open spiker, Rendy punya lompatan yang tinggi, smash keras dan jump shot mematikan.
Nama Rendy mulai jadi perbincangan ketika sukses mengawinkan gelar juara dan Most Valuable Player (MVP) Proliga 2014 bersama Samator. Sebelum itu, Rendy juga sempat membawa Indonesia meraih gelar juara Asian School Games pada tahun 2013.
Berkat penampilannya yang memukau, Rendy pun dipercaya memperkuat Timnas voli Indonesia pada SEA Games 2015. Misinya merebut kembali emas yang terakhir kali didapat pada SEA Games 2011 lalu. Sayang, dia gagal memberi kontribusi pada ajang tersebut.
"Itu kegagalan yang hingga sekarang belum bisa saya lupakan. Saya tak mau hal itu terulang lagi. Saya akan belajar dari pengalaman," ujar Rendy dalam wawancara dengan Liputan6.com saat membela Timnas voli Indonesia pada Kejuaraan Asia di Gresik.
Sumber : http://www.bola.com/sea-games/read/3039355/rendy-tamamilang-open-spiker-andalan-timnas-voli-indonesia
Timnas Volly Indonesia saat ini menembus babak perempat final Kejuaraan Asia 2017 yang berlangsung di Gresik. Salah satu pemain tuan rumah yang menjadi mencolok permainannya adalah Rendy Tamamilang.
Open spiker andalan tim Merah Putih ini tampil impresif sepanjang perhelatan Kejuaraan Asia. Dia kerap menjadi kunci kemenangan tim asuhan Samsul Jais tersebut.
Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Begitu juga dengan kehidupan Rendy Tamamilang. Bakat bermain voli diwariskan turun temurun dalam keluarganya. Berawal dari kakek, hobi menggebuk si kulit bundar tersebut kini mengalir deras dalam darahnya.
"Mungkin karena memang bakat saya di voli. Kebetulan keluarga saya juga berada dalam lingkungan voli. Kakek saya yang mantan pemain voli. Orangtua sangat mendukung. Jadi saya akan memberikan yang terbaik untuk mereka," kata Rendy.
Keputusan Rendy tidak salah. Kariernya di dunia voli terbilang sukses.
Dengan postur menjulang 191 cm, Rendy mudah mendapat tempat di tim voli. Sebagai open spiker, Rendy punya lompatan yang tinggi, smash keras dan jump shot mematikan.
Nama Rendy mulai jadi perbincangan ketika sukses mengawinkan gelar juara dan Most Valuable Player (MVP) Proliga 2014 bersama Samator. Sebelum itu, Rendy juga sempat membawa Indonesia meraih gelar juara Asian School Games pada tahun 2013.
Berkat penampilannya yang memukau, Rendy pun dipercaya memperkuat Timnas voli Indonesia pada SEA Games 2015. Misinya merebut kembali emas yang terakhir kali didapat pada SEA Games 2011 lalu. Sayang, dia gagal memberi kontribusi pada ajang tersebut.
"Itu kegagalan yang hingga sekarang belum bisa saya lupakan. Saya tak mau hal itu terulang lagi. Saya akan belajar dari pengalaman," ujar Rendy dalam wawancara dengan Liputan6.com saat membela Timnas voli Indonesia pada Kejuaraan Asia di Gresik.
Sumber : http://www.bola.com/sea-games/read/3039355/rendy-tamamilang-open-spiker-andalan-timnas-voli-indonesia
Komentar
Posting Komentar